Spanduk Penolakan Rencana Relokasi Terminal Cicaheum Bermunculan

Spanduk penolakan relokasi terminal Cicaheum bermunculan, warga dan pekerja sampaikan keberatan (Foto: Atep/RRI)

sukabumiNews, BANDUNG – Sejumlah spanduk penolakan terhadap rencana pemindahan Terminal Cicaheum, Kota Bandung, mulai bermunculan di berbagai titik sekitar terminal sejak akhir pekan lalu. Meski demikian, aktivitas pelayanan dan operasional terminal tetap berjalan normal tanpa adanya hambatan berarti.

Salah satu pihak yang paling merasakan kekhawatiran atas wacana relokasi ini adalah para pekerja yang sudah puluhan tahun menggantungkan hidup di Terminal Cicaheum. Eman, seorang porter atau kuli panggul barang penumpang yang sudah bekerja di terminal tersebut selama 25 tahun, mengaku sangat keberatan dengan rencana pemindahan.

“Keberatan, ya. Saya sudah 25 tahun kerja di sini. Kalau dipindahkan, saya keberatan. Biaya hidup saya dari sini saja, usaha saya hanya di sini. Kalau pindah, saya bingung harus bagaimana. Mudah-mudahan tetap di sini, jangan pindah,” ujar Eman, dikutip KBRN, Rabu (10/12/2025).

Eman menambahkan bahwa setiap hari ia mencari nafkah di Cicaheum, dan relokasi akan berdampak besar terhadap kelangsungan hidupnya. “Mudah-mudahan jangan pindah. Kalau pindah mah bingung. Penumpang juga kadang nanya soal rencana ini,” katanya.

BACA JugaRumah Relokasi Bantuan Pemerintah di Sukabumi: Dari Harapan Menjadi Ladang Bisnis

Sementara itu, Kepala Terminal Cicaheum, Asep Supriadi, membenarkan adanya spanduk-spanduk penolakan yang terpasang di beberapa titik. Menurutnya, hal itu merupakan bentuk ekspresi keberatan dari warga, pedagang, pengemudi, hingga pengguna jasa terminal terhadap rencana relokasi yang disebut-sebut akan mulai direalisasikan pada tahun 2026.

Asep menjelaskan, hingga kini belum ada sosialisasi resmi dari pemerintah terkait pemindahan tersebut. Kurangnya informasi ini membuat banyak pihak mempertanyakan arah kebijakan yang akan diambil.

Read More

“Kebijakan ada di pemerintah pusat. Bukan dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung. Kami di terminal hanya menjalankan operasional di lapangan,” katanya.

Ia juga mengungkapkan bahwa wacana relokasi Terminal Cicaheum sebenarnya bukan hal baru. Gagasan ini sudah mencuat sejak era Wali Kota Bandung Ridwan Kamil. Namun belakangan, isu tersebut kembali menguat setelah ramai dibicarakan di media sosial dan memicu reaksi dari masyarakat sekitar.

“Belakangan ini reaksi masyarakat makin kuat karena isu relokasi kembali ramai. Banyak yang khawatir, terutama mereka yang menggantungkan ekonomi di terminal,” tandasnya.

BACA JugaDPRD Desak Pemerintah Segera Relokasi Warga Korban Pergerakan Tanah Suradita Sukabumi

Ikuti dan dapatkan juga update berita pilihan dari sukabumiNews setiap hari di Channel WahatsApp, Telegram dan GoogleNews.

COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2025.


Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Redaksi sukabumiNews

Daftar atau

Related posts

Leave a Reply