Proses pembangunanya juga bisa selesai dalam waktu cepat, karena tidak membutuhkan semen dan bata, melainkan dengan menggabungkan panel-panel beton yang sudah difabrikasi sesuai dengan desain dan arsitektur bangunan yang sudah direncanakan. Sebagian besar material dihasilkan dari proses fabrikasi, sehingga meminimalisir faktor kesalahan manusia. Tidak hanya itu, dari segi biaya juga cukup kompetitif.
“Sejatinya memang teknologi ini dirancang agar biaya produksi dan pemasangannya tidak terlalu mahal. Secara umum ada beberapa keunggulan dari pembangunan konstruksi model knock down ini, diantaranya bisa dibangun dengan waktu yang lebih cepat dan jumlah tenaga kerjanya juga lebih sedikit sehingga mendorong peningkatan produktifitas kerja. Disamping itu, juga memiliki kemudahan dalam penjaminan mutu, karena terukur dan terkonsentrasi proses produksinya,” jelas Dede.
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2024