5 Kecelakaan Pesawat Paling Tragis Dalam Sejarah Dunia Tewaskan Banyak Korban

Petugas pemadam kebakaran dan petugas penyelamat bekerja di dekat reruntuhan pesawat Jeju Air Boeing 737-800 di Bandara Internasional Muan di Provinsi Jeolla Selatan, sekitar 288 kilometer sebelah barat daya Seoul pada tanggal 29 Desember 2024. (JUNG YEON-JE/AFP)

Kedua pesawat tersebut bertabrakan ketika pesawat Kazakhstan berada pada ketinggian yang salah akibat kurangnya pemahaman pilot terhadap penggunaan bahasa Inggris dalam instruksi dari ATC (Air Traffic Control). Kedua pesawat bertabrakan dan meledak di udara, lalu jatuh di area pertanian yang terlantar.

4. Pesawat JA8119 Japan Air Lines

Maskapai Japan Airlines (JAL). (dok. Instagram @ japanairlines_jal/https://www.instagram.com/p/B8s5oESAUiF/)

Tragedi pesawat jatuh paling mengerikan terjadi pada 12 Agustus 1985. Kecelakaan ini merenggut 520 nyawa dari total 524 penumpang dan kru. Pesawat JA8119 milik Japan Air Lines menabrak punggungan Osutaka dan terbakar akibat kehilangan kendali saat berada di ketinggian 23.900 kaki.

Meskipun kru berhasil mengendalikan pesawat di ketinggian 6.600 kaki dan menaikkannya kembali ke 13.400 kaki, pesawat akhirnya kembali menukik tajam, yang menyebabkan terjadinya tabrakan tragis tersebut.

5. Jeju Air Boeing 737-800

Pesawat Jeju Air. (dok. Instagram @jejuair_official/https://www.instagram.com/p/CzdYTDXpbEY/)

Kecelakaan Jeju Air pada Ahad (29/12) di Bandara Internasional Muan, Korea Selatan, menewaskan 179 dari 181 orang di dalamnya. Penyebab pasti kecelakaan ini masih dalam penyelidikan, namun beberapa faktor awal telah diidentifikasi.

Kemungkinan penyebab salah satunya adalah serangan burung (bird strike). Diduga serangan burung menyebabkan kerusakan pada sistem hidrolik yang mengendalikan roda pendaratan, sehingga pilot tidak dapat menurunkannya secara manual dalam waktu singkat.

Menurut The Times, kecelakaan ini merupakan pengingat tragis akan pentingnya keselamatan penerbangan dan perlunya evaluasi menyeluruh terhadap faktor-faktor yang dapat mempengaruhi operasi penerbangan, termasuk risiko serangan burung dan desain bandara.

Read More

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari sukabumiNews. Mari bergabung di Grup Telegram “sukabumiNews Update”, caranya klik link https://t.me/sukabuminews, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2024

Daftar

Related posts