“Sumber Daya Alam yang besar harus diimbangi dengan peningkatan kualitas SDM yang merata, baik dari aspek kuantitatif maupun kualitatif,” jelasnya.
Selanjutnya, disampaikan juga Program Solutif berupa Penguatan kompetensi SDM pengemban fungsi Pembina kewilayahan, Inovasi Program BinPotwil dengan format yang disesuaikan pada lingkungan masyarakatnya (Tingkat Akseptibilitas Tinggi dan Resistensi Level Rendah).
Jadi pemilihan bentuk program bisa jadi berbeda antara satu dengan yang lainnya. Pendekatan budaya dan pendekatan ekonomi bisa menjadi salah satu alternatif sesuai kebutuhan objektif dari seluruh rakyat Indonesia,” terang Dede.
Semua program akan bermuara pada upaya peningkatan kohesi sosial, yaitu Kemanunggalan TNI – Rakyat, Peningkatan kerjasama dengan seluruh fungsi terkait di dalam dan di luar TNI, sehingga soliditas dan sinergitas akan senantiasa terjaga.
“Oleh karenanya dipandang perlu untuk terus melakukan terobosan inovatif dalam melakukan PEMBINAAN KEWILAYAHAN sebagai bagian yang tidak terpisahkan dalam Strategi Pertahanan Negara. Selamat mengemban Tugas Mulia untuk Menjaga Kedaulatan Dan Keutuhan Bangsa Dan Negara. Tetap semangat dan selalu solid dengan rakyat sebagai pilar utama prajurit Negara,” pungkas Dede.
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2024