Pemcam Sukaraja Bentuk Paguyuban UMKM Tingkat Kecamatan

Kasi PMD Kecamatan Sukaraja foto bersama sejumlah pengusaha UMKM, usai pembentukan Paguyuban UMKM tingkat Kecamatan di lokasi wisata De Tani Waterpark Sukaraja dan wisata Goalpara Tea Park Sukabumi, Desa Cisarua, Kecamatan Sukaraja pada Jum’at (19/1). [sukabumiNews/Prim RK]
Pemerintah Kecamatan Sukaraja menggandeng De Tani Waterpark promosikan hasil pelaku UMKM Lokal

SUKABUMINEWS.ID (SUKARAJA) – Guna mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat dan mengikis angka pengangguran, Pemerintah Kecamatan (Pemcam) Sukaraja Kabupaten Sukabumi bekerjasama dengan Paguyuban Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) membentuk Paguyuban UMKM tingkat Kecamatan.

Kegiatan ini berlangsung di objek wisata edukasi De Tani Waterpark yang terletak di Kampung Cikapek, Desa Sukamekar, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, Jum’at (19/1/2024).

Camat Sukaraja, Erry Erstanto melalui Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Kasi PMD) Kecamatan Sukaraja, Nina Nuryani menjelaskan, kegiatan pembentukan Paguyuban UMKM tingkat Kecamatan Sukaraja ini dimaksudkan untuk memajukan dunia UMKM di wilayah tersbut.

“Kegiatan ini sengaja kami selenggarakan di objek wisata edukasi De Tani Waterpark untuk memajukan dunia home industri pada produk UMKM lokal asal wilayah Kecamatan Sukaraja,” kata Nina Nuryani kepada sukabumiNews.id, Jum’at (19/1).

Kasi PMD Kecamatan Sukaraja, Nina Nuryani.

Nina menyebut, kegiatan tersebut juga dilakukan sebagai tindak lanjut dari instruksi Bupati Sukabumi, bahwa Paguyuban UMKM Kabupaten Sukabumi akan membantu seluruh UMKM di wilayah Kecamatan Sukaraja, dalam memasarkan produknya di lokasi wisata De Tani Waterpark dan Goalpara Tea Park Sukabumi, Desa Cisarua.

“Alhamdulillah, pihak pengelola ataupun owner objek wisata di Sukaraja telah memberikan dukungan dan telah berkunjung ke Kecamatan Sukaraja untuk bersama-sama memajukan UMKM di wilayah kami,” terangnya.

Read More

Nina menambahkan, berdasarkan data sementara yang tercatat saat ini terdapat sekitar 50 pelaku UMKM di wilayah Kecamatan Sukaraja, khususnya yang telah bergabung dengan paguyuban tersebut.

“Saat ini, sekitar 90 persen pelaku UMKM di wilayah Kecamatan Sukaraja telah memiliki legalitas yang sah. Insya Allah, mereka siap bersaing, karena mereka merupakan binaan kami,” tuturnya.

Adapun, tambah Nina, mengenai bidang usaha yang mereka kerjakan yaitu bergerak dalam bidang makanan ringan, makanan basah, makanan kering, kerajinan tangan, kerajinan rajut, dan yang lainnya.

“Produk UMKM ini, nantinya akan dipasarkan di kawasan wisata di wilayah Kecamatan Sukaraja, yaitu De Tani Waterpark dan Goalpara Tea Park Sukabumi,” jelas Nina.

Sementara salah satu pengelola De Tani Waterpark, Asep Mulyadi (40) mengatakan, kegiatan ini dilakukan dalam rangka merangkul para pelaku usaha, khususnya UMKM di wilayah Kecamatan Sukaraja.

“Alhamdulillah, hari ini kami sudah berdiskusi dan sudah ada kesepakatan soal teknikal dan sistemnya seperti apa. Alhamdulillah, respon dari para pelaku UMKM sangat antusias,” kata Asep.

COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2024



https://news.google.com/publications/CAAqBwgKMN3MrAww6sy4BA?

Related posts