VIDEO: Konfrontasi Meningkat di Tepi Barat usai Tewasnya Dua Tentara ‘Israel’ di Nablus

(Foto: Tangkapan video)

Koresponden Al Jazeera mengatakan bahwa pasukan pendudukan menyerbu perusahaan pertukaran Ramallah dan memeriksa catatan keuangan dan rekaman kamera pengintai.

Bulan Sabit Merah Palestina melaporkan bahwa seorang pemuda terluka oleh peluru pendudukan selama bentrokan di pusat Ramallah.

Sumber-sumber Palestina melaporkan bahwa kebakaran terjadi di dalam Pasar Hisba di kota Ramallah setelah pasukan pendudukan melemparkan bom ke dalamnya, sementara platform lokal menerbitkan adegan tim pertahanan sipil memadamkan api.

BACA Juga: Menlu Turkiye Sebut Israel Semakin Terasing dan Terisolasi

Dalam perkembangan terkait, seorang reporter di Hebron, Montaser Nassar, melaporkan bahwa pasukan pendudukan menyerbu daerah Al-Dhahr dan Haret Bahr di kota Beit Ummar di Hebron, setengah jam setelah penembakan di pemukiman Karmi Sur di utara Hebron. Pasukan pendudukan memperkuat kehadiran mereka di berbagai daerah di kota Beit Ummar menyusul konfrontasi yang menggunakan peluru tajam, granat kejut, dan gas air mata.

Sementara itu, puluhan tentara ‘Israel’ menyerbu kamp Al-Arroub, utara Hebron, dan menembakkan peluru tajam, granat setrum, dan gas air mata langsung ke rumah-rumah warga Palestina, disusul dengan penangkapan sejumlah warga Palestina di tengah penempatan tentara pendudukan di berbagai wilayah di kamp. Serangan dan penggerebekan juga terjadi di kota Dura, di selatan Hebron.

Penggerebekan pendudukan dilancarkan pada dini hari tadi (30/5), meliputi kota Al-Bireh, kota Tulkarm, Qalqilah, dan Tubas.

Koresponden Al Jazeera melaporkan bahwa bentrokan bersenjata terus berlanjut antara pejuang perlawanan dan pasukan pendudukan ‘Israel’ di Tubas di bagian utara Tepi Barat, dan mencatat bahwa bentrokan tersebut termasuk pelemparan alat peledak.

Perkembangan sebelumnya, surat kabar Yedioth Ahronoth memberitakan bahwa 3 tentara ‘Israel’ terluka akibat ledakan saat operasi tentara ‘Israel’ di Tubas tadi malam. Pasukan pendudukan menyerbu kota dan menggerebek sejumlah rumah, mengklaim bahwa pemiliknya dicari oleh pihak keamanan.

Penembakan Permukiman Beit Hefer

Brigade Al-Qassam di kamp Tulkarem juga mengumumkan pada Rabu (29/5), bahwa mereka menargetkan pemukiman Beit Hefer, sebelah barat Tulkarem, sebagai tanggapan atas pembantaian yang dilakukan oleh pendudukan di Jalur Gaza. Otoritas Penyiaran ‘Israel’ melaporkan bahwa pasukan tentara ‘Israel’ mulai melakukan inspeksi di lokasi tersebut.

Kepala dewan kota Beit Hefer, di dalam Jalur Hijau, meminta Menteri Pertahanan ‘Israel’ untuk memperkuat kehadiran keamanan dan militer ‘Israel’ secara teratur di sekitar pemukiman dan membangun zona penyangga di belakang dinding pemisah, untuk mencegah operasi serupa di masa depan.

Tentara pendudukan ‘Israel’ membenarkan bahwa kota Beit Hefer, barat laut Tulkarem, terkena tembakan. Ia mengatakan, pasukannya memulai proses pencarian dan pemberantasan pelaku secepatnya.

Sejak dimulainya perang ‘Israel’ di Jalur Gaza pada 7 Oktober, tentara ‘Israel’ telah meningkatkan operasinya di Tepi Barat, menyebabkan ratusan orang mati syahid dan ribuan lainnya terluka dan ditahan.

BACA Juga: Spanyol, Norwegia, dan Irlandia Resmi Akui Negara Palestina



https://news.google.com/publications/CAAqBwgKMN3MrAww6sy4BA?

Related posts