“Jadikanlah awal Ramadhan sebagai kesempatan kita untuk berdoa dan memperbanyak amal serta mencapai taraf ketakwaan dan berikhtiar sungguh-sungguh menggapai keberkahan madrasah Ramadhan.”
sukabumiNews.id, KUALA LUMPUR – Perdana Menteri (PM) Malaysia, Anwar Ibrahim menegaskan, Ramadhan harus dijalani dengan pendidikan disiplin dan budi pekerti yang mulia, tegas menghindari kecurangan.
Demikian disampaikan Perdana Menteri Datuk Seri Anwar Ibrahim melalui sharing di media sosial resminya bersamaan dengan bulan Ramadhan 1445 Hijriyah ini.
“Pendidikan tidak boleh mengesampingkan disiplin, moral, dan budi pekerti. Pendidikan, sekalipun pendidikan agama, bukanlah sekedar memperoleh ilmu dan mengutip ayat-ayat tanpa pencerahan, kesadaran dan pengamalan.
Oleh karena itu, semua guru dan orang tua perlu menekan metode tersebut, dan tidak bersekongkol untuk melindungi gejala bobrok tersebut.
“Jadikanlah awal Ramadhan sebagai kesempatan kita untuk berdoa dan memperbanyak amal serta mencapai taraf ketakwaan dan sungguh-sungguh berupaya meraih keberkahan madrasah Ramadhan.
“Bagi sekolah, maahad, institut, perguruan tinggi dan universitas, tekankan menjaga kedisiplinan dan sopan santun serta menghimbau agar tidak terjadi kecurangan yang mengakar di pusat kajian,” ujar Anwar Ibrahim.
Anwar mengatakan, perintah tersebut diambil karena mengingat pemberitaan masalah disiplin di lembaga pendidikan. Lebih buruk lagi bila ada kejadian yang melibatkan upaya untuk menutupi kejadian tersebut.
“Mengingat liputan tanah air dahulu kala – kisah penganiayaan siswa termasuk pengalaman saya saat menjadi Menteri Pendidikan yang terjadi di sebuah sekolah menengah di Cheras, Kuala Lumpur. Bahkan yang paling tragis dan menggemparkan adalah meninggalnya seorang mahasiswa Universitas Pertahanan,” katanya.
Anwar bersama delegasi Malaysia dalam kunjungan resmi ke Jerman hingga 15 Maret mendatang dalam misi investasi.
Ia dijadwalkan berbuka puasa pada jamuan makan malam yang diselenggarakan oleh Kanselir Federal Jerman, Olaf Scholz.
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2024