BANDUNG (SUKABUMINEWS.ID) – Legislator Jawa Barat (Jabar) Dessy Susilawati mengingatkan, siapapun yang akan menjadi gubernur pada Pemiluhan Gubernur (Pilgub) Jabar 2024 nanti program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) harus tetap berlanjut, meski besaran nilai bantuan Rutilahu belum maksimal.
“Paling tidak anggaran Rp20 juta perunit yang dikeluarkan Pemprov Jabar sebagai stimulus perbaikan Rutilahu, dapat membantu masyarakat kurang mampu untuk memiliki hunian memadai,” kata Dessy.
Dessy mengakui bahwa program Rutilahu ini sebenarnya membutuhkan dana stimulan yang tidak sedikit. “Tapi ini sangat penting bagi masyarakat kita di Jawa Barat yang membutuhkan,” sambung Dessy.
Untuk itu Dessy menegaskan, siapapun gubernurnya nati harus mempertimbangkan bahwa program Rutilahu ini layak dilanjutkan,” tegasnya.
Dikatakan Dessy bahwa memang bila menilik dari APBD, Pemprov Jabar sejatinya banyak pengeluaran rutin. Tapi kesejahteraan masyarakat patut dipertimbangkan, melalui program Rutilahu ini.
“Walaupun, tidak banyak keluarga yang bisa dibantu lewat program tersebut di setiap tahunnya. Tetapi paling tidak walaupun sedikit, kata dia, ada bukti nyata perhatian pemerintah terhadap masyarakat bawah.” Tuturnya
“Secara keseluruhan berat memang, Rp20 juta saja perunit, kalau dikali dengan 20 ribu unit sudah Rp400 miliar. Sejak tahun kemarin kita sudah ada beban untuk melunasi hutang daerah dari pinjaman PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional), itu diluar rutin belanja gaji pegawai,” ucapnya
Tapi, kata dia, mau tidak mau harus dilakukan, karena Rutilahu ini sangat membantu mereka yang membutuhkan. “Agak malu juga kita, kalau negara tidak hadir membiarkan rumah roboh,” tandasnya.
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2024