sukabumiNews.id, BANDUNG – Komisi V DPRD Jawa Barat mengkritisi server system Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024 tingkat SMA di Jabar yang sempat mengalami gangguan di hari pertama pendaftaran.
Anggota Komisi V DPRD Jabar Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) menyebut, sistem eror saat pelaksanaan PPDB yang melibatkan ratusan ribu siswa dan 858 sekolah negeri di Jabar seharusnya tidak terjadi.
Untuk itu, pihaknya meminta pada Dinas Pendidikan Jawa Barat untuk melakukan upaya agar server sistem PPDB 2024 tidak lagi mengalami gangguan eror atau down.
Hal itu dikemukakan Dessy kepada sukabumiNews usai Komisi V DPRD memanggil Dinas Pendidikan Jabar terkait permasalahan tersebut.
“Dalam pertemuan dengan Disdik, kami mencatat beberapa hal, dengan catatan besar terkait down-nya sistem sistem hari pertama PPDB,” kata Dessy Susilawati kepada sukabuminews, Kamis (13/6/2024).
Menurut Dessy sistem error saat pelaksanaan PPDB seharusnya tidak terjadi. Pasalnya, pelaksanaan PPDB itu mencakup ratusan ribu subjek yang harus ditempatkan di sekolah-sekolah negeri di Jabar yang mencapai 858 sekolah.
“Karena, bagaimanapun perubahan atau down-nya pada sebuah sistem yang masif seperti PPDB ini adalah fatal, tak boleh terjadi,” ucap Dessy.
Akan tetapi, dirinya mengapresiasi langkah panitia PPDB yang sigap dalam memperbaiki agar sistem tidak kembali down, di pelaksanaan PPDB selanjutnya.
“Mereka (Panitia PPDB) sudah selesai diduplikasi dibagi lima, ada beberapa teknis yang disampaikan oleh pak Firman Oktora, sudah ditangani dengan benar karena sekarang tidak terjadi down lagi,” tuturnya.
BACA Juga: Komisi 5 DPRD Jabar Dukung Pelaksanaan PPDB Terbuka dan Berkeadilan
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari sukabumiNews.id. Mari bergabung di Grup Telegram “sukabumiNews Update”, caranya klik link https://t.me/sukabuminews, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2024