Oleh : Cecep Burhanudin Malik (Gorbachev)
Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia berdasarkan wilayah dan jumlah penduduk. Indonesia disebut sebagai negara archipelago karena memiliki banyak pulau, yaitu sekitar 18.108 pulau.
Sebagai Negara Archipelago, negara kepulauan yang dikelilingi lautan, maka Indonesia disebut sebagai Negara Maritim (karena posisi sebagai pulau terbesar di dunia, kekayaan laut yang melimpah dan pemisah antara dua benua, yaitu asia dan australia), juga lautnya lebih luas dari pada daratan.
Kita tahu bahwa luas daratan sebesar 1,91 juta km2. Sedangkan luas wilayah perairan laut mencapai 6,32 juta km2.
Dulu, Belanda punya gawe memisahkan antara pulau dengan istilah adanya laut bebas, yang berada di antara pulau-pulau Indonesia, sehingga sebagai negara kesatuan cukup terganggu.
Ir. H Djuanda berjuang untuk meyakinkan dunia bahwa Indonesia memang negara kepulauan, tapi laut di antara pulau itu bukan pemisah, tapi justru jadi pemersatu, sebagai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
BACA: Pagar Laut Misterius 30 Km Disegel KKP Atas Perintah Prabowo
Maka Indonesia kini memiliki zona ekonomi eksklusif (ZEE) yang merupakan terbesar ke-6 di dunia dengan luas 6.159.032 km2. Pengumuman ZEE Indonesia dilakukan oleh Menteri Luar Negeri Mochtar Kusumaatmadja pada 21 Maret 1980.
Kemudian, pada 18 Oktober 1983, Presiden mengesahkan RUU tentang ZEE Indonesia menjadi Undang-undang Nomor 5 Tahun 1983. Ukuran ZEE iitu 200 mil dari pulau terluar indonesia, sesuai dengan jarak tembak meriam (bukan belina) pada saat itu.
Presiden sebagai mandatori rakyat pasti faham, bahwa pemilik kedaulatan itu adalah rakyat, dan Prabowo sebagai kepala negara juga kepala pemerintah tentu akan mempettahankan kedaulatan laut, darat dan udara dan dengan kekuasaannya pasti dan wajib mempertahankan eksistensi Indonesia sebagai negara kesatuan, yang dipersatukan oleh laut.
Maka siapa saja yang mengambil wilayah laut untuk kepentingan diri dan atau kelompoknya, layak ia disebut TERORIS.
BACA Juga: Analisis Kritis Terkait Serangan Teroris di Balai Kota Crocus Moskow
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari sukabumiNews. Mari bergabung di Grup Telegram “sukabumiNews Update”, caranya klik link https://t.me/sukabuminews, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2025