Desa Kebonpedes Ditunjuk BNPT Sebagai Desa Siap Siaga

Direktur Penindakan BNPT Brigjen Pol Mochamad Rosidi SIK. MH., menunjuk Desa Kebonpedes sebagai Desa Siap Siaga. Penunjukan secara simboles diterima Kades Kebonpedes Dadan Apriandani. (Foto: sukabumiNews/Prim RK)

KEBONPEDES (sukabumiNews.id) – Desa Kebonpedes Kecamatan Kebonpedes Kabupaten Sukabumi ditujuk oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) sebagai Desa Siap Siaga.

Wakil Bupati Sukabumi H. Iyos Somantri hadir di acara Deklarasi Desa Kebonpedes sebagai Desa Siap Siaga tersebut.

Dekrasi berlangsung di Balai Sawala Desa Kebonpedes Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, Kamis, (21/12/2023).

Direktur Penindakan BNPT Brigjen Pol Mochamad Rosidi SIK. MH., mengatakan, pihaknya menunjuk Desa Kebonpedes ini sebagai Desa Siap Siaga dengan harapan paham radikalisme di desa ini bisa diantisipasi guna menjaga ancaman intoleransi.

“Semoga masyarakat bisa menjaga ketentraman, kenyamanan dan keamanan, serta bisa memberdayakan dalam segala bidang sehingga Desa Kebonpedes menjadi sejahtera,” ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Bupati dalam sambutannya mengatakan, sdanya deklarasi ini sebagai bentuk pernyataan diri untuk berkomitmen terhadap kondusifitas lingkungan.

“Oleh karenanya, saya ucapkan terima-kasih dan penghargaan atas peran Bakesbangpol beserta para penggerak Desa Kebonpedes dan mitra kerja lainnya untuk mendukung Pemerintah Daerah dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kesiapsiagaan nasional dalam mengantisipasi tindak terorisme di seluruh wilayah Kabupaten Sukabumi, khususnya Kecamatan Kebonpedes,” papar Iyos.

Menurut Iyos, penunjukan Desa Kebonpedes sebagai pilot Projek Desa Siaga merupakan kebanggaan.

Diketahui bahwa Desa Kebonpedes sebelumnya juga baru meraih juara ke III dalam penilaian Program Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera atau P2WKSS tingkat Jawa Barat.

“Kita ketahui penyebab terjadinya pemicu radikalisme yang bisa berujung pada terorisme diantaranya kemiskinan, keterbelakangan pendidikan, perubahan politik,” ujar Iyos.

Selain itu, tambah Iyos, kurangnya pendidikan agama, gencarnya infiltrasi kelompok radikal, lemahnya semangat kebangsaan, kurangnya keteladanan, dan tergerusnya nilai-nilai kearifan lokal oleh arus modernitas negative, serta rendahnya peradaban budaya dan sosial seseorang, juga merurupakan pemicu terjadinya radikalisme.

Pantauan sukabumiNews.id di lokasi acara, kegiatan dilanjutkan dengan Pembacaan Deklarasi Desa Kebonpedes sebagai Desa Siaga, yang selanjutnya dilakukan penyerahan hadiah bagi juara Penggerak Desa Siap Siaga, juara Mini Soccer, dan Kantin Amanah.

Selain itu juga dilakukan penyerahan Plakat dari BNPT oleh Direktur Penindakan BNPT Brigjen Pol Mochamad Rosidi kepada Wakil Bupati Sukabumi H. Iyos Somantri.

Pewarta: Prim RK
Editor: AM
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2023



https://news.google.com/publications/CAAqBwgKMN3MrAww6sy4BA?

Related posts